Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN TIMUR.COM, MAROS - Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Maros, Marjan Massere meminta kepada pengelola Grand Mall Batangase Maros, supaya menghapus gambar interior dan membongkar patung yang ada di halaman gedung mal.
"Kami minta, hapus dan hilangkan itu gambar dan patung. Tahap perencanaan, gambar dan patung itu tidak ada, tapi tahap perampungan, patung dan gambar ada," kata Marjan, Senin (5/6/2017).
Marjan curiga, administrasi dengan tata ruang tidak sesuai bangunan Grand Mall tersebut.
Dia berharap, semua lembaga yang ada di Maros tetap kompak untuk menolak konten porno di Maros termasuk di Grand Mall Batangase.
"Kita mau memperlihatkan ke daerah lain, supaya pengusaha tidak sembarangan. Ketika ada yang tidak sesuai dengan syariat Islam, kami akan menolak. Kami tidak mau ada yang menyimpang," ujarnya.
Marjan melanjutkan, kondsisi Mall di Batangase sangat memprihatinkan. Pembanguna mall tersebut menjadi langkah awal pengusaha untuk menampakan lambang-lambang yang tidak seduai moral Maros.
"Kearifan lokal harus jadi prioritas. Seharusnya mal itu bisnis, tidak mencampuri keagaman," katanya.
Baca Kelanjutan KNPI Maros Minta Pengelola Bongkar Patung di Mall Bantangase ... - Tribun Timur : http://ift.tt/2sbBxxK
Bagikan Berita Ini
0 Response to "KNPI Maros Minta Pengelola Bongkar Patung di Mall Bantangase ... - Tribun Timur"
Post a Comment