Ratusan warga serbu penukaran uang di The Park Mall Solo - merdeka.com

Merdeka.com - Menjelang hari raya Idul Fitri, antusias warga Solo untuk menukarkan uang pecahan baru meningkat drastis. Hal tersebut terlihat di parkir barat The Park Mall Solo Baru, Sukoharjo, Senin (12/6).

Sejak dibuka pukul 9.00 pagi, ratusan warga langsung menyerbu 2 mobil kas keliling milik BRI Sudirman dan Bank Mandiri Slamet Riyadi Solo. Mereka bahkan sudah datang sejak pukul 8 pagi untuk mengambil nomor antrean.

"Saya tukar Rp 4 juta mas, untuk nanti dibagi-bagi ke anak dan keponakan saat Lebaran. Kebetulan uang THR (Tunjangan Hari Raya) sudah dibayarkan," kata Santosa (42) warga Telukan, Grogol yang mengaku menukar Rp 3,5 juta.

Uang hasil penukaran tersebut nantinya akan dijadikan modal untuk penukaran kembali di kampungnya. Dia mengambil sedikit jasa atau keuntungan dari penukaran tersebut.

"Lumayan mas buat nambah penghasilan menjelang lebaran. Bisa untuk beliin baju baru anak dan istri," katanya.

Deputi Kepala Perwakilan BI Solo, Muhammad Taufik Amrozy mengatakan, penukaran uang pecahan di The Park Mall akan dilayani pada hari ini dan Rabu (14/6) depan. Pihaknya membatasi 600 penukar dengan besaran nominal maksimal per orang sebanyak Rp 4,4 juta. Namun jumlah tersebut bisa saja ditambah pada kesempatan berikutnya jika animo masyarakat meningkat.

"Hari ini ada 2 bank yang melayani di sini. Yakni Bank Mandiri dan BRI. Untuk Rabu ada bank lagi beberapa yang akan ikut. Setelah di sini penukaran akan kita layani di Benteng Vastenberg pada minggu terakhir dari 19-22 Juni," ucap Taufiq.

Taufiq menambahkan, untuk kebutuhan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 2017, Bank Indonesia Solo menyiapkan Rp 4 triliun untuk kebutuhan penukaran UPK (uang pecahan kecil. Jumlah tersebut dinilai mencukupi untuk masyarakat Solo dan sekitarnya. Proyeksi tersebut berdasarkan realisasi tahun sebelumnya yang mencapai Rp 3,8 triliun.

"Penukaran uang pecahan baru di bank umum hanya akan dilayani setiap hari Selasa dan Kamis," pungkas Taufiq. [idr]

Let's block ads! (Why?)